Selasa, 6 November 2018. Prodi Hubungan International mengadakan kegiatan Guest Lecture yang mendatangkan Pembicara dari Instituto Nebrija Jakarta yang membawakan materi mengenai “El Español En El Mundo: Introducción A La Lengua Y A La Cultura Españolas”,
Pada hari Jum’at tanggal 13 Desember 2019 Program Studi Ilmu Politik Universitas Bakrie mengadakan seminar di ruang 1 - 2. Seminar tersebut bertema Diskusi Publik RUU Minerba dan Masa Depan Tata Kelola Sektor Pertambangan di Indonesia. Prodi Ilmu Politik Universitas Bakrie turut mengundang Asmiati Abdul Malik, S.i.P., S.Kom., M.A., Ph.D dari Dosen Ilmu Politik Universitas Bakrie, Aryanto Nugroho dari Advocacy and Program Development Manager PWYP Indonesia, dan Muhammad Ichsan dari Peneliti Indonesian Parliamentary Center sebagai narasumber.
Tiga mahasiswi Universiti Utara Malaysia (UUM) yang merupakan peserta Pertukaran Pelajar di Universitas Bakrie bertutur mengenai pengalamannya selama berkuliah di Universitas Bakrie.
Gejolak di Timur Tengah yang berpotensi laten menjadi sebuah konflik yang ditenggarai oleh pendudukan Israel atas Palestina sebagai mother of all issue selalu menarik untuk dibicarakan. Program Studi Ilmu Politik Universitas Bakrie mengundang Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral, Febrian Ruddyard untuk menjadi pembicara dalam guest lecture yang mengusung tema PBB, OKI & Perdamaian Dunia, khususnya Timur Tengah di Ruang 1 & 2 Universitas Bakrie (27/3).
"Secara faktual ekonomi Indonesia tumbuh pesat namun masih fragile, sehingga yang harus dibina kedepannya adalah diplomasi untuk meningkatkan kerjasama internasional dan menjaga perdamaian" ujar Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Kemenlu Dr. Siswo Pramono dalam acara Seminar Diseminasi Informasi Kajian, kerjasama antara Universitas Bakrie dan Badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan (BPPK) Kementrian Luar Negeri, Jakarta (25/11).
Prodi Ilmu Politik mengadakan Guest Lecture yang mendatangkan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementrian Perhubungan RI, Bapak Drs. Budi Setiyadi, S.H., M.Si., untuk menerangkan tentang kebijakan transportasi online di Indonesia. Kegiatan guest lectureini dilakukan agar mahasiswa tahu kebijakan yang
Setelah dalam kurun waktu lima tahun terakhir hubungan antara Indonesia dan Australia sempat beberapa kali menegang akibat adanya konflik antara kedua negara dalam beberapa aspek yang berdampak pada sempat terputusnya hubungan kerjasama antara keduanya, namun nyatanya baik Australia maupun Indonesia saling membutuhkan satu sama lain. Hal ini pula lah yang diungkapkan oleh Najib Riphat Kesoema, Duta Besar Indonesia untuk Australia dan Vanuatu 2012-2017, pada Rabu (11/102017) dalam Diplomatic Stage yang diadakan oleh Departemen Ilmu Politik Universitas Bakrie yang membahas tentang tantangan dan peluang Politik Luar Negeri Indonesia terhadap Australia.