Pelita Jaya Maroon Cup 2025 berlangsung pada 23-26 Januari 2025 di GOR Otista. Kompetisi basket tingkat SMA se-Jabodetabek ini diselenggarakan oleh UKM Basket Universitas Bakrie dengan tema “Hoop Dreams, Victory Screams”. Turnamen ini menjadi ajang kompetisi yang kompetitif bagi para atlet muda.
Turnamen menggunakan sistem gugur sesuai peraturan FIBA 2022. Setiap pertandingan berlangsung dalam format 4x10 menit semi bersih, sementara semifinal dan final menggunakan waktu bersih penuh. Suporter dari berbagai sekolah turut meramaikan suasana dengan memberikan dukungan penuh kepada tim mereka.
Pada akhirnya, SMA 116 Jakarta keluar sebagai juara pertama setelah mengalahkan SMAN 6 Jakarta di final. Trofi diserahkan oleh Wakil Rektor II Universitas Bakrie, Bapak M. Tri Andika Kurniawan. SMA Al Maruf meraih juara ketiga dan SMA Pangudi Luhur di peringkat keempat. Gelar Most Valuable Player (MVP) diberikan kepada Rafi dari SMAN 6 Jakarta, sementara Best Supporter diraih oleh SMA Pangudi Luhur.
Selain pertandingan utama, Pelita Jaya Maroon Cup 2025 juga menghadirkan kompetisi 3x3 serta cabang olahraga lainnya, seperti esport dan futsal. Cabang futsal mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya hanya 16 tim, tahun ini diikuti 32 tim. Turnamen tahunan ini memperkuat hubungan antara Universitas Bakrie dan sekolah-sekolah di Jabodetabek. Selain itu, kompetisi ini membuka peluang bagi siswa berbakat untuk meraih beasiswa atlet di Universitas Bakrie.
Pelita Jaya Maroon Cup 2025 merupakan kolaborasi antara Universitas Bakrie, Pelita Jaya, dan Energi Mega Persada, serta mendapat dukungan dari Bakrie Group. Acara dibuka oleh Presiden Pelita Jaya, Bapak Andiko Ardi Purnomo. “Terus semangat dan nikmati setiap pertandingan. Kalian punya potensi besar, dan yang terpenting adalah tidak pernah menyerah. Kompetisi ini bukan hanya soal menang atau kalah, tapi bagaimana kalian belajar dan tumbuh. Semoga dari sini ada yang bisa melangkah lebih jauh ke level profesional!” ujarnya.
Wakil Rektor II Universitas Bakrie, Bapak M. Tri Andika Kurniawan, menambahkan, “Kami harap kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang menunjukkan kemampuan di lapangan, tetapi juga menjadi inspirasi bagi para siswa untuk terus berkembang, baik di bidang olahraga maupun akademik”.
Dengan berakhirnya Pelita Jaya Maroon Cup 2025, diharapkan turnamen ini dapat menjadi agenda tahunan yang terus memberikan dampak positif bagi dunia olahraga dan pendidikan.