Universitas Bakrie bekerja sama dengan Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta Selatan mengadakan Job Fair & Entrepreneurship yang berlokasi di Universitas Bakrie. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni 4-5 April 2018 dan diikuti oleh kurang lebih 30 perusahaan dan wirausaha.

Dasar dari penyelenggaran Job Fair & Entrepreneurship ini adalah UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik IndonesiaI Peraturan 07/Menteri/4/2008 tentang Penempatan Tenaga Kerja, serta Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No.229 Tahun 2014 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas dan Transmigrasi Prov DKI Jakarta.

Lies Agustini, Kepala Seksi Pelatihan Penempatan Produktivitas dan Transmigrasi Suku Dinas Tenaga Kerja Jakarta Selatan dalam sambutannya mengatakan bahwa maksud penyelenggaraan job fair ini adalah untuk mempertemukan para pemberi kerja dan para pencari kerja dalam memenuhi kebutuhan informasi lowongan kerja. Tujuannya adalah supaya dapat menyerap tenaga kerja dan mengurangi tingkat pengangguran terutama di wilayah Provinsi DKI Jakarta khususnya wilayah Jakarta Selatan. Sasaran kegiatan para pencari kerja adalah lulusan SMK, SMA, ataupun Universitas di wilayah DKI Jakarta khususnya kota administrasi Jakarta Selatan dan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja di wilayah provinsi DKI Jakarta.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Rudolf Tambunan, Kepala Suku Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta Selatan. Menurutnya, perbandingan antara pertambahan jumlah pengangguran dengan pertumbuhan kesempatan kerja atau lowongan kerja tidak seimbang sehingga ketimpangan mengakibatkan jumlah pengangguran semakin meningkat. Masalah pengangguran adalah sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kondisi berbangsa dan bernegara saat ini yaitu bagaimana kita secara bertahap mengurangi kemiskinan untuk seluruh rakyat indonesia. Program peningkatan kesempatan kerja melalui kegiatan pameran kerja bagi para pencari kerja dalam rangka memfasilitasi atau mempertemukan para pencari kerja dengan para pengguna tenaga kerja atau perusahaan yang membutuhkan. Hal ini untuk membantu pencari kerja mendapatkan tenaga kerja dan pengguna tenaga kerja mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan.

Sri Pratiwi, Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan Universitas Bakrie dalam sambutannya menyampaikan salah satu kutipan pidato Presiden Joko Widodo mengenai angka pengangguran di Indonesia yang turun yaitu 5,33% pada Februari 2017 dibanding tahun 2015 lalu. Namun menurutnya, ironisnya dari data BPS tingkat pengangguran dari level Universitas pada Februari2017 justru meningkat menjadi 8,7% dari total pengangguran Indonesia.
"Ini sebuah angka yang cukup membuat kita lebih meningkatkan terutama dari perguruan tinggi untuk meningkatkan kualitas terutama para lulusan kami agar tidak turut menyumbang angka-angka ini menjadi lebih besar lagi." Ujar Sri Pratiwi dalam sambutannya.

Dunia kerja saat ini bukan haya diwarnai oleh profesional tetapi juga wirausaha sehingga pada kegiatan ini juga mengundang para wirausahaan dari berbagai bidang supaya generasi muda memiliki opsi apakah ingin bekerja atau berwirausaha karena wiarusaha saat ini juga diminati oleh para generasi muda masa kini terutama pada era digital ini yang mempermudah bisnis untuk berjalan dengan lebih baik lagi.

Diharapkan dengan adanya kegiatan ini menjadi ajang interaksi yang baik antara pencari kerja maupun yang ingin berwirasaha untuk bertemu dengan para penyedia lapangan pekerjaan agar dapat lebih mampu mengurangi tingkat pengangguran khususnya tingkat pengangguran terdidik di Indonesia saat ini.