Aburizal Bakrie yang kerap dipanggil ARB memberikan Ceramah Motivasi Kuliah Umum Kewirausahaan kepada para mahasiswa Universitas Bakrie pada hari Senin, 17 Juni 2013 pukul 10.15 WIB di Ruang 1 & 2 Universitas Bakrie. Kuliah umum diberikan sebagai wujud tanggung jawab Aburizal Bakrie kepada pendidikan negara Indonesia.
“Jika Pak Ical bisa, maka kalian bisa!” pesan Aburizal ditengah-tengah pemberian materi kuliah umum kewirausahaan. Kuliah umum yang dihadiri oleh Ratna Indira Nirwan Bakrie selaku Ketua Yayasan Pendidikan Bakrie, Hisyam Sulaeman selaku Ketua Yayasan Bakrie Untuk Negeri, Emiria Krisnaraga Syarfuan selaku Sekretaris Yayasan Pendidikan Bakrie, Prof. Ir. Sofia W. Alisjahbana, M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas Bakrie sertaDr. Darminto, MBA selaku Wakil Rektor Bidan Non Akademik, dipenuhi antusiasme oleh ratusan para mahasiswa yang hadir dalam kuliah umum tersebut. Kuliah umum dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Bakrie yang dipimpin oleh Paduan Suara Mahasiswa Universitas Bakrie. Sebelum sesi pemberian materi oleh Aburizal Bakrie, terdapat pidato sambutan oleh Prof. Ir. Sofia W. Alisjahbana, M.Sc., Ph.D. serta penandatanganan MoU antara Yayasan Pendidikan Bakrie dengan Yayasan Bakrie Untuk Negeri yang disaksikan langsung oleh Aburizal Bakrie. Pemberian materi kuliah umum kewirausahaan oleh Aburizal Bakrie diawali dengan pemaparan pencapaian para pemimpin bangsa Indonesia yang tidak boleh dinegasi. Aburizal juga menceritakan secara singkat biografi Ayahanda Aburizal Bakrie, Achmad Bakrie. “Achmad Bakrie yang hanya lulusan Sekolah Rakyat mampu meninggalkan 10.000 karyawan, kalian harus mampu lebih dari Achmad Bakrie,” tutur Aburizal Bakrie. Kuliah umum tersebut menekankan dua pesan kepada para mahasiwa, yaitu perlunya memisahkan uang perusahaan dengan uang pribadi serta jangan membiarkan hubungan antarpartner dan antarkeluarga rusak karena uang. Aburizal Bakrie bukan hanya mampu menarik antusiasme para mahasiswa dengan petuah dan motivasi yang diberikan, melainkan juga dengan candaan yang mampu membuat gelak tawa. “Kalian adalah calon pemimpin bangsa, calon bupati, calon gubernur, calon presiden… tapi jangan 2014 ya,” candanya yang disusul dengan gelak tawa oleh para mahasiswa dan para hadirin. (Briliani) source : http://berita.ritma.org/?p=1504