Pada tanggal 6 Mei 2025, Dosen Prodi Informatika, Universitas Bakrie, Dr. Iwan Adhicandra menghadiri Asia-Europe for Artificial Intelligence (AE4AI) Network General Assembly yang diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom. Pertemuan ini merupakan forum penting yang mempertemukan para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara di Asia dan Eropa yang tergabung dalam jejaring AE4AI, guna memperkuat kolaborasi lintas kawasan di bidang Kecerdasan Buatan (AI).

Acara dimulai pukul 16.00 waktu Singapura (SGT) dengan sambutan pembuka yang menekankan pentingnya jaringan AE4AI sebagai wadah strategis untuk mengembangkan pendekatan kolaboratif terhadap AI yang inklusif, etis, dan berorientasi pada dampak sosial. Sesi "The AE4AI Framework for Contributions" membahas skema kontribusi anggota, sekaligus menjawab pertanyaan mendasar: “What can you contribute, and what can you gain?”. Sesi ini mendorong partisipasi aktif anggota jaringan dalam berbagai bentuk kegiatan, seperti pengembangan riset bersama, forum kebijakan, dan inisiatif berbasis masyarakat.

Dr. Iwan Adhicandra yang juga sebagai anggota pendiri Jaringan AE4AI yang diluncurkan di Shanghai, Cina pada tahun 2023, turut berpartisipasi dalam sesi "Shaping the Network: Exploring Expectations and Thematic Ideas", yang menjadi ruang terbuka bagi anggota untuk menyampaikan ide tematik serta bentuk kegiatan yang dirasa relevan dan bermanfaat. Dalam diskusi ini, tercetus inisiatif kolaboratif antara Renata Bacarova dari Pavol Jozef Šafárik University in Košice, Slovakia, Vince Pitogo dari Caraga State University, Filipina, dan Iwan Adhicandra dari Universitas Bakrie, Indonesia, yang akan berfokus pada proyek penggunaan alat AI untuk mendukung kesehatan mental (Mental Health using AI tools). Proyek ini akan melibatkan kolaborasi lintas universitas dan bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan teknologi AI dalam mendeteksi, menganalisis, dan memberikan intervensi awal terhadap isu-isu kesehatan mental, khususnya di kalangan pelajar dan generasi muda.

Sesi Q&A dan Open Discussion semakin menghidupkan diskusi lintas latar belakang, membangun kesadaran bersama tentang tantangan dan peluang AI ke depan. Acara ditutup dengan penegasan komitmen untuk memperkuat sinergi, memperluas kolaborasi lintas disiplin dan institusi, serta mendorong inklusivitas dalam pengembangan dan penerapan AI yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Keikutsertaan Dr. Iwan Adhicandra dalam kegiatan ini menandai komitmen aktif akademisi Indonesia dalam percaturan AI global, serta membuka peluang kerja sama lebih luas antara institusi pendidikan tinggi di Indonesia dengan mitra-mitra strategis di Asia dan Eropa. AE4AI menjadi jembatan penting dalam membangun masa depan AI yang berkeadilan dan berdampak positif.

Hingga saat ini, jaringan ini memiliki 107 anggota dari seluruh Asia dan Eropa, yang menghadirkan berbagai latar belakang profesional dan akademis bagi komunitas ini. Informasi lebih lanjut dapat dilihat di: https://www.asiaeurope4ai.org/members