Jakarta (28/3), Himpunan Mahasiswa Manajemen (HMM-UB) kembali menggelar talkshow Magstorm di ruang 1 dan 2 Universitas Bakrie. Talkshow kali ini mengusung tema “Youth Perspective to Enhance Indonesia’s Tourist Destination”
dan menghadirkan 3 pembicara, diantaranya Tourism Minister of Indonesia, Dr. Ir. Arief Yahya M. Sc., President Director PT Bakrieland-Hotel & Resort, Mr. Marudi Surachman, dan Explorer and Young Entrepreneur, Keenan Pearce. Salah satu pembicara Magstorm, Arief Yahya, mengatakan, pariwisata di Indonesia memiliki keunikan. “Pariwisata industri yang sangat aneh dan sangat unik,” tuturnya. Dia mengatakana, pariwisata berbeda dari industri yang lainnya. Jika industri seperti tambang dan minyak terus dieksploitasi, maka akan semakin habis. Namun, jika pariwisata semakin dieksploitasi, pariwisata itu akan semakin meluas. Selain itu, pariwisata merupakan penghasil devisa karena meskipun diekspor, barang itu tidak pergi ke mana-mana. Selanjutnya, semakin digali dan dimanfaatkan, pariwisata akan semakin lestari. Pembicara lainnya, Keenan Pearce, pun mengungkapkan keunikan pariwisata Indonesia. “Saya diajukan pertanyaan oleh salah satu grup dari Tegal. Saat kontes program pariwisata Indonesia, Korea mempunyai K-pop, India punya Bollywood, Indonesia punya apa? Pertama saya menjawab Bali dan mereka bilang No. Dan setelah saya berpikir keras, saya jawab Indonesia itu punya culture dan diversity,” ujarnya. Menurut Keenan, potensi ini seharusnya menjadi pondasi utama yang ditunjukkan karena jika masyarakat bisa memperkenalkan banyaknya culture dan diversity tersebut, maka itu dapat menjadi daya tarik Indonesia. Talkshow ini membuat peserta memiliki persepsi yang beragam, salah satunya Atiqa Rani Wulandari. “Jadi tak perlu tergila-gila lagi dengan pariwisata negara lain karena merekalah yang seharusnya tergila-gila dengan negara kita,” ujarnya. Penulis : Putrie Intan http://berita.ritma.org/?p=1898#more-1898
