Program Studi Manajemen Universitas Bakrie mengadakan Guest Lecture “Problem Solving and Decision Making in HR Digitization and People Analytics” pada Selasa, 24 Mei 2022.
Kegiatan ini diisi oleh Andi Lumbantoruan, Organization Capability Development Director of ASEAN Human Development Organization sebagai narasumber dan dimoderatori oleh Dosen Manajemen Universitas Bakrie, Ibu Ananda Fortunisa, S.E., M.Si. Dalam menyambut Indonesia yang sudah hampir bebas dari Pandemi COVID-19, Bapak Audi memaparkan beberapa faktor penting yang sering menjadi problematika dalam dunia Human Resource baik di lingkup pekerjaan maupun organisasi, seperti Business Process Continuity, Business Performance & Productivity, Business Plan & Strategy, dan Business Growth. Bapak Audi juga menjelaskan, digitalisasi masa kini sangat berpengaruh pada setiap lini aspek kehidupan dalam lingkup pekerjaan, bahkan dalam lingkup kegiatan sehari-hari, yang mana Digital Organization Transformation ini sendiri berkembang mulai dari tahap digitalisasi 1.0 sampai 4.0, yang juga di dalamnya memuat proses digitalisasi dan tentunya dipengaruhi oleh beberapa faktor utama yaitu; Reactor, Ancitipator, dan Partner.
Menurutnya, ada lima alasan mengapa Human Experiences Management menjadi sangat penting, yang mana dari faktor tersebut akan mempengaruhi Expectation, Care, Development, Survival, dan Culture yang ada dalam sebuah lingkup pekerjaan atau organisasi. Audi juga menyinggung terkait dengan Employee Experience yang masa kini tentunya menjadi pertanyaan dari beberapa pihak khususnya seperti Fresh Graduate yang baru ingin memasuki ranah pekerjaan. Employee Experience yang penting dan harus dikembangkan terdiri mulai dari Culture, Physical, Work Experience, Technology Uses yang ada dalam diri calon Employee.
Menjadi penting juga sebagai seorang HR di perusahaan untuk memperhatikan hal-hal detail dari setiap calon karyawan yang akan mendaftarkan dirinya dalam perusahaan tersebut, seperti titik berat perhatian yang lebih kepada Employee Engagement, Employee Experience, Talent Experience, Leadership Skills, serta Culture & Workspace, karena akan ikut mempengaruhi Transactional Employment pada organisasi konvensional, dan Future of Work bagi organisasi yang berorientasi pada keputusan-keputusan yang akan diambil.