Rabu (25/5), Field Visit Program (FVP) Prodi Teknik Lingkungan dan Teknik Indutsri Universitas Bakrie pada hari Rabu, 25 Mei 2016 ke PT Pertamina (Persero) RU VI bertujuan untuk mendapatkan informasi kegiatan proses pengolahan minyak bumi untuk produksi BBM, non BBM,
operasi kilang minyak, kegiatan IPAL dan K3 sehingga hal itu semua akan menambah wawasan, pengalaman dan keilmuan baik bagi dosen dan mahasiswa. Rombongan yang berjumlah 66 orang terdiri dari beberapa Dosen dan Mahasiswa diterima di Aula Patra Ayu perumahan Bumi Patra. FVP kali ini juga diikuti 1 orang siswa alumni SMAN 3 Tangerang Selatan bernama Anandya.
Sesi paparan pertama diisi oleh Bapak Rustam Kepala Humas sedangkan sesi paparan kedua diisi Bapak Agung Darmawan sebagai Senior Supervisor Environmental Sector Pertamina RU VI Balongan Indramayu. Paparan menarik tersebut mencakup:
a. Safety dan jalur evakuasi pengunjung bila terjadi hal yang membahayakan.
b. Profil Pertamina RU VI Balongan Indramayu.
PT Pertamina (Persero) RU VI Balongan merupakan kilang keenam dari tujuh kilang Direktorat Pengolahan PT Pertamina (Persero) dengan kegiatan bisnis utamanya adalah mengolah minyak mentah (Crude Oil) menjadi produk-produk BBM (Bahan Bakar Minyak), Non BBM dan Petrokimia. RU VI Balongan mulai beroperasi sejak tahun 1994. Kilang ini berlokasi di Indramayu (Jawa Barat) sekitar ±200 km arah timur Jakarta, dengan wilayah operasi di Balongan, Mundu dan Salam Darma. Bahan baku yang diolah di Kilang RU VI Balongan adalah minyak mentah Duri dan Minas yang berasal dari Propinsi Riau. Keberadaan RU VI Balongan sangat strategis bagi bisnis Pertamina maupun bagi kepentingan nasional. Sebagai Kilang yang relatif baru dan telah menerapkan teknologi terkini, Pertamina RU VI mempunyai nilai ekonomis yang tinggi.
Dengan produk-produk unggulan seperti Premium, Pertamax, Pertamax Plus, Solar, Pertamina DEX, Kerosene (Minyak Tanah), LPG, Propylene, Pertamina RU VI mempunyai kontribusi yang besar dalam menghasilkan pendapatan baik bagi PT Pertamina maupun bagi negara. Selain itu RU VI Balongan mempunyai nilai strategis dalam menjaga kestabilan pasokan BBM ke DKI Jakarta, Banten, sebagian Jawa Barat dan sekitarnya yang merupakan sentra bisnis dan pemerintahan Indonesia. Kapasitas kilang Pertamina Balongan ini dibanding Unit Pengolahan lain adalah sebagai berikut:
NO |
Unit Pengolahan |
Kapasitas |
1 |
UP II Dumai |
170.0 |
2 |
UP III Plaju |
133.7 |
3 |
UP IV Cilacap |
348.0 |
4 |
UP V Balikpapan |
260.0 |
5 |
UP VI Balongan |
125.0 |
6 |
UP VII Kasim |
10.0 |
Sejalan dengan tuntutan bisnis ke depan, PT Pertamina Balongan terus mengembangkan potensi bisnis yang dimiliki melalui penerapan teknologi baru, pengembangan produk-produk unggulan baru, serta penerapan standar internasional dalam sistem manajemen mutu dengan tetap berbasis pada komitmen ramah lingkungan.
c. Keungulan Pertamina RU VI Balongan Indramayu.
PT Pertamina Refinery Unit (RU) VI Balongan menjadi pionir kilang penghasil solar berstandar Euro II ramah lingkungan, dengan spesifikasi Cetane Index minimal 50 dan kandungan sulfur <300 ppm. Jauh lebih rendah dari solar pada umumnya yang berada di kisaran 3.500 ppm.
Kilang pertama dan terbesar di Indonesia yang menghasilkan bensin ramah lingkungan (tanpa timbal)
- Kompleksitas tertinggi di antara kilang minyak di Indonesia
- Kilang penghasil solar euro
- Kilang peghasil pertamax Plus di Indonesia
- Pencapaian energy Intensity Indeks terbaik untuk kilang di Indonesia
d. Process flow diagram
e. Program CSR unggulan
Keberhasilan Program CSR di Balongan yang meliputi:
- Program Karangasong mangrove edupark. Perseroan juga turut mendorong perkembangan daerah Karangsong di Indramayu sebagai pusat unggulan mangrove berbasis Edupark.
- Peningkatan produktivitas lahan penyangga
- Budidaya entok, penetasan telur itik, pengolahan bakery and snack, pengolahan terasi, pengolahan bandeng tanpa duri, budi daya lele dan
- Pengolahan pilus dan keripik dan perikanan tangkap dijalankan di Desa Balongan, Karangsong dan Majakerta
f. Environmental Section
Beliau memaparkan tugas dan tanggung jawab Environmental Section Pertamin RU VI Balongan. Penjelasan yang detail dikemukakan mengenai treating fasilities terhadap solid waste, watewater, gaseous wastes serta management pengolahan sampah. Selain itu juga beliau memaparkan mengenai cara pemantau lingkungan dan pelaporan serta beberapa pengharagaan seperti Proper Gold dan lain-lain yang berhasil diraih atas hasil kerja keras Pertamina RU VI Balongan . Peparan ini dilanjutkan dengan diksusi yang menarik dengan banyaknya pertanyaan dari mahasiswa peserta FVP.
Penutupan diisi dengan pertukaran kenang-kenangan berupa plakat dan sertifikat dari kedua pihak.