Departemen Ilmu Politik Universitas Bakrie kembali mengadakan Diplomatic Stage bagi mahasiswa-mahasiswi program studi Hubungan Internasional Universitas Bakrie pada Rabu (22/11/2017). Diplomatic Stage kali ini menghadirkan Ms. Phoebe Yeh, Deputy Representative Taipei Economic and Trade Office (TETO), yang membahas topik mengenai Taiwan and its Substantial Partnership with Indonesia.
Acara tersebut dibuka dengan ucapan "Selamat Pagi" dari Ms. Phoebe Yeh yang mencoba memberikan pembukaan yang hangat dengan berbahasa Indonesia. Ms. Phoebe Yeh mengatakan bahwa Taiwan merupakan negara yang indah, hal tersebut dibuktikannya dengan memutarkan video mengenai Taiwan. Ms. Phoebe Yeh mendeskripsikan negara Taiwan yang hanya 5 jam dari Indonesia dengan luas negara yang tidak lebih besar dari Provinsi Jawa Barat di Indonesia yaitu hanya seluas 36,193 km2. Ms. Phoebe Yeh juga mendeskripsikan jumlah penduduk Taiwan pun tidak lebih banyak dari jumlah penduduk di Jabodetabek yaitu hanya 23,5 juta. Selain itu, Ms. Phoebe Yeh mengatakan bahwa dasar negara Indonesia dengan ROC (Republic of China) memiliki kemiripan karena Soekarno terinspirasi dengan Dr. Sun Yat Sen.
Ms. Phoebe Yeh menjelaskan mengenai keunggulan yang Taiwan miliki, diantaranya adalah menduduki peringkat ke-23 ekonomi terbesar di dunia. Selain itu disebutkan pula bahwa Taiwan merupakan negara dengan convenience store terbanyak, memiliki bookstore terkenal dan buka dalam 24jam yaitu Eslite Bookstore, memiliki 9 taman nasional. Serta yang tidak kalah pentingnya adalah memiliki beberapa brand yang sudah mendunia, diantaranya adalah Asus, Acer, China Airlines, Chatime, dan Mr. Brown Coffee. Ms. Phoebe Yeh juga mengatakan bahwa banyak wisatawan asal Indonesia yang berkunjung ke Taiwan dikarenakan dengan kondisi alamnya yang hampir mirip dengan Indonesia. Selain itu, Taiwan juga terkenal ramah untuk wisawatan muslim sehingga tidak perlu khawatir untuk mencari tempat ibadah maupun restoran yang halal karena disana sudah banyak tersedia,
Dalam Diplomatic Stage kali ini, Ms. Phoebe Yeh menjelaskan hubungan kerja sama yang sudah terjalin antara Indonesia dengan Taiwan misalnya dalam bidang pertanian, pendidikan, infrastruktur, pariwisata, perdagangan, serta di bidang ekonomi. Sebagai contoh dalam bidang sumber daya manusia atau people to people interaction, Indonesia menjadi pendatang terbanyak di Taiwan dengan tujuan untuk studi maupun bekerja. Selain itu dibidang investment and industrial cooperation, terdapat 2000 lebih perusahaan berkembang di Indonesia baik dalam bidang logistik, e-commerce, pertanian, green energy, tekstil, plastik, mesin, dan elektronik.
"Sebagai seorang International Relations harus paham mengenai sejarah dan background dari sebuah negara untuk mengetahui dan mempermudah dalam hal lobbying and negotiation." Ujar Ms. Phoebe Yeh. Diharapkan dengan adanya Diplomatic Stage ini, mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Bakrie dapat lebih mengetahui tentang Taiwan dan hubungan bilateralnya dengan Indonesia.